Perencanaan karir individual meliputi : 1) Penilaian diri untuk menentukan kekuatan, kelemahan, tujuan, aspirasi, preferensi, kebutuhan, ataupun jangka karirnya (career anchor). 2) Penilaian pasar tenaga kerja untuk menentukan tipe kesempatan yang tersedia baik di dalam suatu organisasi.
B . Manfaat Perencanaan karir Ada beberapa manfaat dari perencanaan karir secara umum, yaitu sebagai berikut : 1. Mendorong pertumbuhan, dengan perencanaan karir yang baik akan bisa mendorong semangat kerja karyawan untuk tumbuh dan berkembang Sehingga motivasi para karyawan bisa terpelihara. 2.
populasi yang diinginkan didefinisikan sebagai ukuran yang sangat besar (jika tidak terbatas) atau didefinisikan sebagai berkesinam-bungan atau tidak berakhir. Dalam teknik ini juga kurang memperhitungkan penilaian secara objektif dari sampel yang diperoleh secara tepat. Adapun yang tergolong dalam teknik nonprobability sampling meliputi; a2.2.1.1 Dimensi-dimensi Kinerja. Menurut Gomez (2003:142) dalam melakukan penelitian terhadap kinerja yang berdasarkan perilaku yang spesifik ini maka ada delapan dimensi yang perlu mendapatkan perhatian, antara lain : Quality of Work (kualitas kerja) Kualitas ini akan dicapai berdasarkan syarat-syarat kesesuaian dan kesiapan.
Level aspirasi di atas merujuk pada fungsi objektif-yang-diinginkan untuk membangun titik referensi. Metode interaktif menekankan konvergensi secara psikologis sebagai kriteria berakhirnya iterasi, berbeda dengan metode optimisasi matematika yang menggunakan konvergensi secara matematis.Sebagai negara yang sedang berkembang, Indonesia memiliki potensi sumber daya manusia yang besar. Namun, untuk memanfaatkan potensi tersebut secara maksimal, diperlukan manajemen sumber daya